nusakini.com--Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi melihat adanya perubahan pada wajah Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP), dibandingkan dulu saat berkunjung terlihat semrawut. “Dulu orang mengeluhkan parkiran motor berantakan, nyari motor susah, angkutan ngga jelas. Saat ini terlihat sudah lebih tertata,” ujar Menteri Yuddy saat blusukan, Jumat (3/6). 

Menteri Yuddy mengatakan masih ada kekurangan namun dirinya memaklumi bahwa memerlukan waktu dan tidak dapat diubah sekaligus. “Perlahan-lahan manajemen pelabuhan akan diperbaiki,” tuturnya. 

Bahkan, rencananya Pelindo I akan melakukan penataan besar-besaran. Pelindo sudah memiliki rancangan untuk merombak bangunan menjadi lebih modern. “Ke depan dengan adanya rencana pembangunan pelabuhan menjadi lebih modern tentu kita harapkan manajemen penataan akan lebih baik lagi,” ujarnya sambil menunjukkan gambar rancangan Pelabuhan SBP usai dirombak. 

Menteri Yuddy menuturkan bahwa pelabuhan SBP merupakan garda terdepan dalam pelayanan kepada masyarakat. Terutama banyak warga negara asing, yang dekat dengan Tanjung Pinang seperti Malaysia dan Singapura banyak yang berkunjung ke Tanjung Pinang melalui pelabuhan ini. 

Penataan yang dilakukan Pelindo I mulai dari pembenahan fasilitas perparkiran, penerangan, kebersihan hingga pengamanan. “Flow orang masuk dan orang mungkin tidak bertemu. Kira-kira akan seperti Harbour Bay,” terangnya. 

Permasalahan Pelindo I dan Pemkot Tanjung Pinang bagi hasil tangkapan ikan masih usai. Menteri Yuddy berharap keduanya dapat menyelesaikan dengan baik. “Bicarakan saja dan duduk bersama. Pasti bisa diselesaikan. Tidak boleh masing-masing mengedepankan ego sektoral. Jangan sampai permasalahan ini mengganggu pelayanan publik,” tegasnya.(p/ab)